Mengawali tahun 2018, Universitas Tadulako melalui Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Perencanaan (BAKP) kembali mengoptimalkan pelayanan prima kepada mahasiswa melalui pembukaan Unit Layanan Akademik Terpadu Satu Pintu pada Kamis (11/1) Pagi bertempat di Lantai I Gedung BAKP Untad.
Rudy Gosal SE., M.Si selaku Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Perencanaan Untad menuturkan bahwa tujuan di adakannya Unit Layanan Akademik Terpadu Satu Pintu agar memberikan kemudahan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pelayanan kemahasiswaan.
“ Hal yang melatarbelakangi di sediakan nya Unit Layanan Akademik Terpadu Satu Pintu adalah karena selama ini Mahasiswa kerap kali langsung terhubung dengan Pengelola saat pengurusan berkas. Sehingga dengan ada nya Layanan Akademik Terpadu, Mahasiswa tidak lagi langsung ke pengelola melainkan ke front office yang siap membantu Mahasiswa untuk mengurus berkas kepada pengelola. Setelah kebutuhan mahasiswa telah ter identifikasi di bagian front office, urusan bisa langsung di selesaikan di tempat. Apabila pengurusan berkas memerlukan waktu misalnya seperti Verifikasi Wisuda yang membutuhkan data detail, maka pengurusan membutuhkan durasi waktu sehari sehingga mereka bisa datang lagi keesokan hari nya dengan berkas yang telah di urus oleh staf BAKP Untad.” Jelas Pak Rudy Gosal.
Untuk Skema Pelayanan Satu Pintu BAKP Untad, Mahasiswa masuk dan mulai mengambil nomor antrian dengan dua pilihan warna yakni warna merah dan biru. Untuk yang berwarna merah, Mahasiswa akan dilayani terkait dengan proses registrasi dan evaluasi ijazah. Sedangkan yang berwarna biru, Mahasiswa akan dilayani terkait dengan kemahasiswaan. Unit Layanan Akademik Terpadu Satu Pintu memiliki jam operasional dari pukul 8 pagi sampai jam 12 siang, kemudian istirahat dan dilanjutkan dari jam 1 siang sampai pukul 4 sore.
“ Bidang pelayanan kepada Mahasiswa termasuk pelayanan registrasi seperti informasi SPP, Cuti, Pindah Jurusan/Fakultas, pengurusan ijazah, transkip nilai, pendaftaran wisuda dan surat keterangan lulus. Di bagian kemahasiswaan terdapat pula pengurusan seperti beasiswa bidik misi dan beasiswa lainnya. Dibidang minat bakat juga biasanya membutuhkan surat keterangan untuk keperluan proposal ke PR III sehingga aktivitas pengurusan tersebut dapat di efisienkan di dalam unit pelayanan satu pintu.” Tambah Pak Rudi Gosal
Unit Layanan Akademik Terpadu Satu Pintu diharapkan dapat berjalan dengan baik sehingga kendala yang ada pada hari pertama akan di evaluasi kembali untuk pengoptimalan pelayanan seterusnya. Nanti nya ruangan pelayanan akan di lengkapi fasilitas penunjang seperi AC, optimalisasi penerangan ruangan dan penambahan kursi agar para mahasiswa bisa tetap merasa nyaman selama proses pelayanan berlangsung.
Beliau turut menuturkan agar Unit Layanan Akademik Terpadu Satu Pintu dapat memudahkan mahasiswa dalam proses pengurusan berkas sehingga dapat mengefisienkan waktu mereka selama mengurus berkas di BAKP Untad. Selain itu, beliau mengharapkan agar terjadi peningkatan kualitas pelayanan kepada mahasiswa setelah dibukanya Unit Layanan Akademik Terpadu Satu Pintu agar pelayanan kepada mahasiswa menjadi lebih prima dan optimal. AA