Untuk kesekian kalinya, Mahasiswa asal Universitas Tadulako kembali mengukir prestasi di ajang Bela Diri, Taekwondo. Ardiansyah, Mahasiswa Teknik Informatika Fakultas Teknik Untad Angkatan 2015 kembali berhasil meraih juara III atau Bronze Medalist Of U 58 Kg Senior Male Kyorugi dalam ajang Kejuaraan BNN Challenge Taekwondo Open Tournament 2018 yang di gelar pada 16 – 18 Februari 2018 di GOR Purna Krida Badung – Bali
Kejuaraan BNN Challenge Taekwondo Open Tournament 2018 yang mengangkat tema “Generasi Bebas Narkoba, Taekwondo Untuk Indonesia” telah di gelar sebagai langkah inisiatif untuk mendukung program pemerintah dalam PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA & PRESTASI TAEKWONDO INDONESIA EMAS.
Dalam Turnamen ini terdapat dua kategori yaitu KYORUGI & POOMSAE yang terdiri dari beberapa tingkat di antara nya Kelas Senior, Junior, Kadet dan Pra Kadet. Ardiansyah sendiri sebagai perwakilan Untad terdaftar dalam turnamen ini sebagai Kelas Senior (Kelas 58 Kg) dalam kategori Kyorugi yang arti nya sistem pertandingan menggunakan sistem gugur untuk mendapatkan Juara nya.
Ajang BNN Challenge Taekwondo Open Tournament 2018 yang di selenggarakan di Bali telah mengumpulkan atlet Taekwondo dari berbagai daerah di tanah air, salah satu nya dari Sulawesi Tengah. Peserta pun tak hanya datang dari Indonesia saja melainkan negara serumpun, Malaysia.
Di temui beberapa waktu yang lalu, Ardiansyah mengungkapkan rasa senang nya telah menjadi perwakilan Sulawesi Tengah di Ajang Kejuaraan Taekwondo Internasional di Bali.
Pemenang I Kejuaraan BNN Challenge Taekwondo Open Tournament 2018 kelas 58 Kg di antara nya Sonny Firmansyah dari Kab. Tasikmalaya kemudian Pemenang II Rafael Renaldi Avin dan Pemenang III, Ardiansyah berasal dari Universitas Tadulako, Sulawesi Tengah. AA